All Operator |
|
|
Marketing Support |
|
|
Calendar |
« May 2009 » | Su | Mo | Tu | We | Th | Fr | Sa | | | | | | 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 | 31 |
|
|
|
Main » 2009 » May » 02
“Sesungguhnya AKU hendak menjadikan seorang Khalifah di muka bumi” (QS. Al Baqarah : 30)
Sejarah Singkat Penciptaan Manusia Seorang
anak kecil bertanya kepada mamanya : “Mama, darimana aku berasal?
Bagaimana aku bisa muncul seperti ini? Mengapa ada aku, ada ma
...
Read more »
Views: 758 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami? (QS. 23:115)
DAFTAR ISI
God Quotient : Tuhan Ada disini, di dalam Jiwa Ini
1. Siapa Mengenal Dirinya Akan Mengena
...
Read more »
Views: 940 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
Rasululullah s.a.w bersabda: “Bila hati seorang sudah dimasuki Nur, maka itu akan menjadi lapang dan terbuka.” Setelah mendengar ucapan Rasulullah s.a.w. itu orang banyak bertanya: “Apakah tandanya hati yang lapang dan terbuka itu ya Rasulullah? Rasulullah menjawab: “
...
Read more »
Views: 652 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
“Tiap-tiap sesuatu pasti binasa, kecuali wajah-NYA.” (QS Al-Qashas : 88) “Semua yang ada di bumi itu akan binasa dan tetap kekal wajah Tuhanmu Yang Mempunyai Kebesaran dan Kemuliaan.” (QS Al Rahman : 26-27)
Semua
berasal dari ALLAH dan akan kembali kepada ALLAH. Tidak ada sebuah
...
Read more »
Views: 905 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
Semua
Sahabatku yang mencintai dan dicintai Tuhan, mohon maaf lama saya tidak
mengirim artikel di blog ini. Untuk mengobati kerinduan saya dengan
Anda, ijinkan saya mengajak Anda menjelajah dunia kontemplasi lebih
jauh dengan memasuki Ruang-Waktu Universal Nan Tak Terbatas.
Pada
artikel-artikel yang lalu kita telah mencoba bel
...
Read more »
Views: 740 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
Dengan
Kesadaran Universal Yang telah kita peroleh dari Latihan Peleburan
Dengan Semesta Alam. Sekarang kita teruskan perjalanan kita menjelajahi
Ruang-Waktu Universal. Dan - sampailah kita pada penelitian tentang
perilaku sejati ALAM SEMESTA. Kita mulai dengan memperhatikan alam
tengah, alam yang masih bisa dijangkau ol
...
Read more »
Views: 762 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
Oleh : Bapak Mei Kartawinata
PERTAMA:
Janganlah membiarkan dirimu dihina dan direndahkan oleh siapapun, sebab
dirimu tidak lahir dan besar oleh sendirinya, akan tetapi dilahirkan
dan dibesarkan penuh dengan cinta kasih Ibu dan Bapakmu. Bahkan dirimu
itu sendirilah yang melaksanakan segala kehendak dan cita-citamu yang
seyogyanya kamu berterima kasih kepadanya.
KEDUA:
Barang siapa menghina dan merendahkan dirimu, sama juga artinya dengan
menghina dan merendahkan Ibu Bapakmu, bahkan Leluhur Bangsamu.
...
Read more »
Views: 591 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
Karya Mpu Tantular.
1. Aja Sira Anlarani Hati Nin Non
Jangan Menyakiti Perasaan Orang Lain (dan jangan mengacaukan pikiran orang lain)
2. Ajaamidanda Tan Sabenere
janganlah menjatuhkan hukuman yang tidak adil
3. Ajaamalat Duwe Nin Wadwa Nira
Janganlah menjarah harta rakyatmu
4. Aja Tan Asih In daridra
Janganlah menunda kebaikan terhadap mereka yang kurang beruntung
5. Luluta Rin Pandita
Mengabdilah pada mereka yang sadar
6. Aja Sira Katungkul Ing
...
Read more »
Views: 607 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
NASEHAT DARI AKSARA JAWA
Oleh : BRM Panji Anom Resiningrum
Huruf atau carakan Jawa yakni ha na ca ra ka dan seterusnya merupakan sabda pangandikanipun) dari Tuhan YME di tanah Jawa.
A. Pembukaan Huruf Jawa
1. Huruf Ha
Berarti ‘hidup’, atau huruf berarti juga ada hidup, sebab memang hidup itu ada, karena ada yang menghidupi atau yang memberi hidup, hidup itu adalah sendirian dalam arti abadi atau langgeng tidak terkena kematian dalam menghadapi segala keadaan. Hidup tersebut terdiri atas 4 unsur yaitu:
a. Api b. Angin c. Bumi d. Air
2. Huruf Na
Berari ‘nur’ atau cahaya, yakni cahaya dari Tuhan YME dan terletak pada sifat manusia.
3. Huruf Ca
Berarti ‘cahaya’, artinya cahaya di sini memang sama dengan cahaya yang telah disebutkan di atas. Yakni salah satu sifat Tuhan yang ada pada manusia. Kita telah mengetahui pula akan sifat Tuhan dan sifat-sifat tersebut ada pada yang dilimpahkan Tuhan ke
...
Read more »
Views: 676 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
AJARAN RANGGAWARSITA
Pembukaan :
Amenangi jaman edan
ewuh aya ing pambudi
Melu edan nora tahan
yen tan melu anglakoni
boya kaduman melik
Kaliren wekasanipun
Dilalah karsa Allah
Begja-begjane kang lali
luwih begja kang eling lawan waspada”
(pupuh 7, Sent Kalatidha)
Terjemahan :
Mengalami jaman gila
sukar sulit (dalam) akal ikhtiar
Turut gila tidak tahan
kalau tak turut menjalaninya
tidak kebagian milik
kelaparanlah akhirnya
Takdir kehendak Allah
sebahagia-bahagianya yang lupa
lebih berbahagia yang sadar serta waspada”.
- Syair jaman edan, dimana manusia kehilangan dasar sikap dan perilaku yang benar.
- Di dalam Serat Kalatidha, Sabda Pranawa Jati Ki pujangga melihat kesusahan yang terjadi pada jaman itu . . .
Rajanya utama, patihnya pandai dan menteri-menter
...
Read more »
Views: 761 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
AJARAN R.M.P SOSRO KARTONO
” Ing donya mung kebak kangelan, sing ora gelem kangelan aja ing donya. “
” Di dunia penuh dengan kesusahan, yang tidak mau susah jangan di dunia. “
Sekilas Biografi
Raden Mas Panji Sosrokartono lahir di Mayong pada hari Rabu Pahing tanggal 10 April 1877 M. Beliau adalah putera R.M. Adipati Ario Sosroningrat, bupati Jepara. Semenjak kecil beliau sudah mempunyai keistimewaan, beliau cerdas dan mempunyai kemampuan membaca masa depan.
Kakak dari ibu kita Kartini ini, setelah tamat dari Eropesche Lagere School di Jepara, melanjutkan pendidikannya ke H.B.S. di Semarang. Pada tahun 1898 meneruskan sekolahnya ke negeri Belanda. Mula-mula masuk di sekolah Teknik Tinggi di Leiden, tetapi merasa tidak cocok, sehingga pindah ke Jurusan Bahasa dan Kesusastraan Timur. Beliau merupakan mahasiswa Indonesia pertama yang meneruskan pendidikan ke negeri Belanda, yang pada urutannya dis
...
Read more »
Views: 813 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
AJARAN KEBAJIKAN (PIWULANG KAUTAMAN)
Falsafah Ajaran Hidup Jawa memiliki tiga aras dasar utama. Yaitu: aras sadar ber-Tuhan, aras kesadaran semesta dan aras keberadaban manusia. Aras keberadaban manusia implementasinya dalam ujud budi pekerti luhur. Maka di dalam Falsafah Ajaran Hidup Jawa ada ajaran keutamaan hidup yang diistilahkan dalam bahasa Jawa sebagai piwulang (wewarah) kautaman.
Secara alamiah manusia sudah terbekali kemampuan untuk membedakan perbuatan benar dan salah serta perbuatan baik dan buruk. Maka peranan Piwulang Kautaman adalah upaya pembelajaran untuk mempertajam kemampuan tersebut serta mengajarkan kepada manusia untuk selalu memilih perbuatan yang benar dan baik menjauhi yang salah dan buruk. Namun demikian, pemilihan yang benar dan baik saja tidaklah cukup untuk memandu setiap individu dalam berintegrasi dalam kehidupan bersama atau bermasyarakat.
Oleh karena itu, dalam Piwulang Kautam
...
Read more »
Views: 618 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
BAWANA AGENG DAN BAWANA ALIT
Sejak manusia hidup secara sederhana, belum mengenakan pakaian dan tempat tinggalnya berpindah-pindah. Mereka mempunyai keyakinan bahwa ada kekuatan besar di luar kekuatan manusia.kekuatan besar diluar dirinya itu itu yang menguasai segalanya. Kalau dapat membujuk dan menyanjungnya, meraka yakin kekuatan besar itu akan baik pula. Mulailah manusia memuja dan meyembah segala sesuatu yang berbentuk besar dan dhsyat seperti kayu, batu, air terjun, lubuk, bulan, matahari, juga hewan, gunung, sungai dan samudra.
Kepercayaan meyembah kekuatan yang dahsyat itu dinamakan dinamisme, kemudian lebih maju lagi kepercayaan menyembah roh penguasa disebut Animisme, atau roh nenek moyang mereka atau leluhur.
Kepercayaan Dinamisme dan Animisme itu terus berkembang hingga masuknya agama Hindu, Budha, Islam maupun Nasrani, tetapi budaya menyembah kekuatan Alam dan Roh leluhu
...
Read more »
Views: 577 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
BEKANING NGAURIP LAN TAPANING NGAURIP
Mungguh bekaning ngaurip iku wiyose dadi rong pangkat, kang sapangkat, diarani bekaning jiwa, kehe limang warna.
1. Angumbar napsu hawa,
2. Ambabar suka renaning karsa,
3. Anggelar ambek angkara murka,
4. Amedar watak dora paracidra,
5. Anuruti budi pitnahpanganiaya.
Kang sapangkat maneh diarani bekaning raga, kehe iya limang warna.
1. Ulah caroba,
2. Laku nista,
3. Tingkah degsura,
4. Sarwa kesed sungkanan,
5. Lumah nastapa puja brata.
Wiyose riwayating Hadis iku, manawa kalebetan beka kaya kang sebut ing duwur mau, sadat luwange asring andadekake ora widada ing uripe, mula menawa bisa suminggah saka sakehing beka iku tamtu andadekake prayoga lulus raharja ing uripe, luwih utama menawa bisa anglakoni kang dadi kawajibane tapaning ngaurip sarta zakate pisan, kaya
...
Read more »
Views: 852 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
PITUTUR BECIK
1. Yen kepengin nglungguhi pangkat kang dhuwur luwih prayoga yen dikawiti saka kalungguhane kang endhek dewe. Kawit klawan mengkono ing tembe siro ora disepeleake dening bawahanmu, lan kang utama yaiku sira nuli bisa nglungguhi ing kawicaksanan, adoh saka watak deksura, ananing mung sarwo kebak tepa selira.
2. Aja ndarbeni pepenginan dadi wong kang luwih kang ngandhut idham-idhaman supaya sarembuge diendel wong akeh. Luwih prayoga tansah njaga bae marang rembukira kanthi becik, petitis lan maedahi. Karo maneh tindak-tanduk kang ngresepake, luwih-luwih kang bisa aweh paedah marang wong liya iku ajine ngungkuli sakehing pitutur kang ndakik-ndakik nanging kang durung kebukten ananing panindak. Mula kuwi tansah udinen amrih wetuning rembug tansah keplok lumah kurep karo tindake.
3.  
...
Read more »
Views: 1487 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
– 01 –
Ing
samubarang gawe aja sok wani mesthekake, awit akeh lelakon kang akeh
banget sambekalane sing ora bisa dinuga tumibane. Jer kaya unine
pepenget, “menawa manungsa iku pancen wajib ihtiyar, nanging pepesthene
dumunung ing astane Pangeran Kang
...
Read more »
Views: 647 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
MISTISISME SERAT SITI JENAR
Serat Seh Siti Jenar merupakan karya gubahan Raden Panji Natarata pada abad 19 Masehi yang diambil dari babad Demak karangan Pangeran Wijil dari Kadilangu. Natarata, sebelumnya pernah menulis Sejarah Jati dan Babad Demak dan dipakainya sebagai landasan dalam penulisan Serat Seh Siti Jenar, juga banyak dijadikan acuan oleh para penulis lain.
Tak dapat dielakkan berkat kepiawaian Natarata mempromosikan karya tulisannya Serat Seh Siti Jenar, menarik banyak masyarakat membacanya. Natarata barangkali menyadari bahwa, Pangeran Wijil penulis Babad Demak, dan kemudian diubah sebagian ataupun seluruh ajarannya, seperti dalam karya R. Tanoyo dalam Riwayat Walisongo, tidak menarik pembaca meski dalam bentuk prosa.
Dalam menyampaikan isi pesan, sebagai karya susastra, Natarata, memilih menggunakan bentuk serat atau tembang, dengan tambahan secara kusus tentang ngelmu kasunyatan. Ngelmu kasun
...
Read more »
Views: 1073 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
SASTRA JENDRA (SERAT KALIMOSODO)
ISLAM Satemene
Rukun Iman iku wis ono sajerone Rukun Islam, dadi satemene kang kudu di
Imani iku Rukun Islam netepi anane Rukun. Iman, iman marang Alloh,
Kitab-e, Rosul-e, Malaikat-e, Dino Wekasan (Kiamat), Qodlo lan Qodar (
Takdir lan Nasib ), kudu biso kawedar ono sajerone lakune Urip anggone
.mapakake anane Syahadat-e, Sholat-e, Poso-ne, Zakat-e lan Haji-ne,
dadi Rukun Iman iku dadi dasar anane Rukun Islam.
...
Read more »
Views: 1650 |
Added by: hftcenter |
Date: 2009-05-02
|
|
|
|
|
HFT Page Rank |
|
|
Info Center |
|
|
|